bismillahirahmanirahim
Sebelum pemilu 2009 sebenarnya sudah banyak orang yang pesimis dengan hasil pemilu tahun ini, bahkan banyak orang yang memprediksi akan banyak rakyat yang golput Meskipun yang terjadi justru sebaliknya rakyat banyak yang ingin memilih namun justru tidak bisa memilih karna tidak terdaftar DPT. kini semua itu telah berlalu dengan segala kontroversinya dan rakyat indonesia tengah bersiap2 menuju pemilihan yang lebih menentukan lagi yaitu Pilpres 2009 tapi apakah hal ini benar2 mampu memperbaiki indonesia.
kepesimisan lagi2 muncul terutama dari rakyat yang berharap banyak terhadap wakil2 islam di dunia politik, sebelumnya optimisme sempat muncul satelah Pks muncul sebagai salah satu partai yang diperhitungkan dalam pemilu tahun ini namun ternyata partai ini hanya ada di urutan ke 4 dan belum berhak mengajukan calon presiden dari partainya, kekalahan yang saya rasa sangat kontroversial karna ketidak berimbangan pemberitaan oknum media yang selalu menonjolkan nama Nama PKS saat caleg mereka berbuat hal yang tidak baik namun saat caleg dari partai lainnya berbuat hal yang sama nama partainya tidak pernah di sebut.
kepesimisan saya semakin menjadi2 saat melihat orang2 yang maju sebagai capres dan cawapres, awalnya saya banyak berharap ada partai yang memajukan sosok islami minimal sebagai cawapres namun hal yang terjadi justru sebaliknya, bahkan salah satu oknum partai politik dengan takaburnya menyebut pemilihan wakil dari capres partainya hanya ada satu persen pengaruh tuhan ("saudara*** sudah 99 % menjadi cawapres *** 1 % lainnya kehendak tuhan " katanya) dari partai lain ada yang mengajukan sosok wanita sebagai pemimpin ada juga yang mengajukan sosok otoriter. Naudzubillahi mindzalik, Semoga tidak terjadi hal2 yang buruk..
kepesimisan lagi2 muncul terutama dari rakyat yang berharap banyak terhadap wakil2 islam di dunia politik, sebelumnya optimisme sempat muncul satelah Pks muncul sebagai salah satu partai yang diperhitungkan dalam pemilu tahun ini namun ternyata partai ini hanya ada di urutan ke 4 dan belum berhak mengajukan calon presiden dari partainya, kekalahan yang saya rasa sangat kontroversial karna ketidak berimbangan pemberitaan oknum media yang selalu menonjolkan nama Nama PKS saat caleg mereka berbuat hal yang tidak baik namun saat caleg dari partai lainnya berbuat hal yang sama nama partainya tidak pernah di sebut.
kepesimisan saya semakin menjadi2 saat melihat orang2 yang maju sebagai capres dan cawapres, awalnya saya banyak berharap ada partai yang memajukan sosok islami minimal sebagai cawapres namun hal yang terjadi justru sebaliknya, bahkan salah satu oknum partai politik dengan takaburnya menyebut pemilihan wakil dari capres partainya hanya ada satu persen pengaruh tuhan ("saudara*** sudah 99 % menjadi cawapres *** 1 % lainnya kehendak tuhan " katanya) dari partai lain ada yang mengajukan sosok wanita sebagai pemimpin ada juga yang mengajukan sosok otoriter. Naudzubillahi mindzalik, Semoga tidak terjadi hal2 yang buruk..